Tren digitalisasi mulai merambah ke semua aspek kehidupan, salah satunya dalam sektor transaksi finansial. Hadirnya bank digital di Indonesia yang menggeser transaksi konvensional menjadi digital dapat menjadi tantangan sekaligus peluang untuk memajukan aktivitas keuangan.

Tak kalah dengan negara-negara lain di dunia, Indonesia juga memiliki lima bank digital yang telah resmi terdaftar di OJK. Bahkan, sejumlah bank tersebut juga sudah bertransformasi menjadi fully digital. Nah, untuk mengetahui lebih lanjut, simak ulasan di bawah ini.

5 Daftar Bank Digital di Indonesia 2022

Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), layanan bank digital adalah suatu kegiatan perbankan yang memfasilitasi nasabah melalui paltform digital dalam menggunakan seluruh fungsi bank. Beberapa bank yang sudah mendapatkan izin dari OJK yaitu:

1. TMRW – Bank UOB

TMRW milik bank UOB merupakan salah satu aplikasi bank digital di Indonesia yang resmi dirilis sejak pertengahan Agustus 2020 lalu. Melalui aplikasi ini, nasabah dapat membuka akun bank digital untuk menabung maupun membuat kartu kredit.

Nah, bila Anda membutuhkan bantuan, TMRW juga menyediakan fitur chatbot bernama TIA yang siap membalas pesan Anda selama 24 jam.

Di sini Anda juga dapat mengatur keuangan menjadi lebih baik dan mudah melalui fitur Smart Insights. Dengan fitur ini Anda dapat melacak pemasukan dan pengeluaran dengan lebih praktis menggunakan notifikasi.

Fitur menarik lainnya adalah CoT (City of Tomorrow) yang didesain untuk membantu Anda ketika menabung agar mendapatkan pengalaman seru yang interaktif. Selain itu, di TMRW juga bebas biaya transfer dan biaya bulanan, serta bisa digunakan dimanapun, kapanpun.

Baca juga : Daftar Kode Bank Indonesia

2. Digital Jago – Bank Jago

Sejak bulan April 2021 lalu, PT Bank Jago Tbk (ARTO) resmi meluncurkan aplikasi Jago sebagai inovasi baru untuk menghadirkan solusi life financial bagi nasabahnya.

Berkat kolaborasinya dengan Bibit dan Gojek, Bank Jago mampu menyasar semua segmen industri, serta masyarakat kalangan menengah.

Untuk melakukan registrasi di aplikasi ini, Anda hanya perlu menyiapkan e-ktp dan NPWP saja sebagai syarat registrasi. Jago juga menawarkan banyak fitur layanan perbankan digital yang mudah, tepat, dan aman.

Salah satu fitur unggulannya yaitu Kantong, dimana nasabah akan diajak mengalokasikan dana mereka secara bersama-sama layaknya tabungan. Fitur ini bisa dibilang sebagai tempat menabung bersama.

3. Wooke – Bank KB Bukopin

Bank digital di Indonesia 2022 selanjutnya adalah aplikasi Wooke milik Bank KB Bukopin yang diresmikan sejak tahun 2018 lalu. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di bidang fintech, Bank Bukopin menargetkan nasabah yang gemar menggunakan cashless society.

Bahkan, bagi pelanggan baru proses registrasinya dapat dilakukan secara gratis.

Layaknya sebuah bank, di aplikasi ini nasabah dapat menggunakan seluruh fitur yang tersedia untuk melakukan transaksi keuangan dan layanan pelanggan. Fitur unggulan aplikasi Wooke yaitu fitur VICA untuk verifikasi CDD nasabah.

Selain itu, aplikasi ini juga dilengkapi fitur Merchant Cardless Withdrawal yang memungkinkan nasabah dapat melakukan penarikan tunaik Wooke tanpa kartu di merchant yang bekerja sama dengan Bank Bukopin.

4. Jenius – Bank BTPN

Jenius merupakan aplikasi layanan perbankan digital milik Bank BTPN yang resmi dirilis sejak tahun 2016 lalu. Pada aplikasi ini, nasabah dapat membayar tagihan dengan lebih mudah, belanja offline/online, hingga top up saldo e-wallet seperti OVO, DANA, dan lainnya.

Ada banyak fitur menarik di aplikasi ini, salah satunya fitur Flexi Saver yang berguna untuk memisahkan dana tabungan dengan saldo rekening aktif yang digunakan untuk bertransaksi online maupun melalui debit card. Selain itu, nasabah juga dapat meminjam uang melalui fitur Flexi Cash.

5. Digibank – Bank DBS

Daftar bank digital di Indonesia yang terakhir adalah Digibank dari Bank DBS yang telah tersedia sejak tahun 2018 lalu.  Produk bank digital ini dapat melakukan seluruh pendaftaran hingga transaksi secara online melalui aplikasi.

Bank ini juga bekerja sama dengan Flip.id yang memungkinkan nasabah dapat melakukan pengiriman dana dari aplikasi Flip.id menuju Digibank tanpa dipungut biaya.

Fitur favorit nasabah di aplikasi ini adalah fitur bayar beli yang memudahkan nasabah melakukan transaksi dimana saja hanya lewat aplikasi.

Saat ini, Digibank juga menawarkan fitur baru yaitu KTA (Kredit Tanpa Agunan). Dengan fitur ini akan memudahkan nasabah melakukan peminjaman dengan persetujuan yang cepat di hari yang sama.

Hingga sekarang, perkembangan bank digital di Indonesia terus mengalami peningkatan yang signifikan. Hal ini dibuktikan dengan semakin banyaknya masyarakat yang menggunakan layanan digital banking untuk keperluan sehari-hari.

Misalnya, dalam pembayaran transaksi dan tagihan online, top up e-wallet, pengiriman makanan, dan masih banyak lagi.

Itulah beberapa bank digital di Indonesia yang sering digunakan oleh masyarakat karena memiliki layanan perbankan yang praktis dan cepat.

Dengan semakin berkembangnya teknologi digital, tak menutup kemungkinan bahwa jumlah bank digital akan semakin banyak kedepannya. Sekian, semoga bermanfaat.