Cara jualan di Lazada – Lazada merupakan salah satu marketplace internasional layaknya Alibaba. Namun Lazada memiliki domain khusus untuk setiap negara, seperti Indonesia.

Dahulu, Lazada pernah menempati urutan pertama marketplace yang paling banyak dikunjungi. Namun posisinya telah digeser oleh pesaingnya, Tokopedia dan Shopee.

Meskipun begitu, Lazada tetap tidak bisa dianggap sebagai marketplace yang kalah saing. Lazada tetaplah toko online raksasa yang menaungi ribuan seller, termasuk toko resmi dari ratusan brand di Indonesia.

Cara jualan di Lazada sedikit berbeda jika dibandingkan dengan Shopee, Tokopedia, dan Bukalapak. Bagaimana perbedaannya? Perhatikan penjelasan di bawah ini.

Baca juga: Cara Membuat Toko Online Cuma 15 detik

Langkah Cara Jualan di Lazada untuk Pemula

Untuk berjualan di Lazada, Anda harus mengikuti beberapa prosedur atau langkah-langkah berikut.

1. Mendaftar di Lazada

Seperti marketplace lain, Anda perlu melakukan pendaftaran akun. Kunjungi website Lazada di browser Anda. Pastikan URL yang Anda kunjungi adalah lazada.co.id. Jangan sampai salah karena Lazada memiliki berbagai domain di negara lain.

Setelah halaman awal Lazada tampil, carilah tombol “Daftar” yang letaknya di sudut kanan atas layar. Klik tombol tersebut.

Selanjutnya Anda akan diminta untuk mengisikan data pada formulir. Siapkan beberapa dokumen pendukung untuk mendaftar Lazada, antara lain:

• Scan KTP atau Surat Izin Bisnis.
• Scan rekening, bisa menggunakan buku tabungan yang diterbitkan oleh Bank atau Rekening Koran.

Jika sudah mengisi data, baca syarat dan ketentuan layanan Lazada. Apabila Anda menyetujuinya, proses bisa dilanjutkan.

2. Tanda Tangan Kontrak

Langkah kedua dalam pendaftaran penjual di Lazada adalah tanda tangan kontrak. Anda akan diberi dokumen yang berisi poin-poin kesepakatan antara Lazada dengan calon penjual.

Perhatikan poin-poin tersebut dengan seksama, jangan sampai membuat Anda merasa dirugikan di masa mendatang.

Jika sudah jelas dan setuju, tanda tangani dokumen perjanjian tersebut. Anda akan diminta untuk mengunggah kembali dokumen yang telah dibubuhi tanda tangan Anda.

3. Unggah (Upload) Foto Produk

Setelah Anda terdaftar sebagai penjual di Lazada, proses yang harus dilakukan adalah mulai mengunggah foto produk.

Sebelumnya, Anda perlu melakukan beberapa persiapan. Apa saja yang perlu dipersiapkan dan bagaimana cara mengunggah foto produk di situs Lazada?

• Ambil foto produk dengan angle dan pencahayaan yang tepat agar detail produk tampak dengan jelas. 
• Anda bisa mengedit foto jika diperlukan. Misalnya menambahkan watermark atau melakukan cropping.
• Kunjungi situs Lazada, log in menggunakan alamat email dan password yang telah dibuat di awal.
• Unggah foto produk sesuai dengan kriteria yang ditentukan oleh Lazada.
• Lengkapi gambar produk dengan deskripsi, harga, dan informasi lain yang berkaitan dengan produk.

Sebaiknya Anda tak hanya mengunggah beberapa produk untuk mengisi etalase toko. Agar terlihat profesional, setidaknya Anda memiliki 10 produk di toko.

4. Mulai Berjualan

Kini toko Anda telah siap dan tinggal menunggu pembeli datang. Di awal pembukaan toko, biasanya Anda tak langsung mendapatkan pembeli. Hal seperti ini memang sangat wajar. Jadi, Anda tak perlu khawatir.

Ketika Anda mendapatkan pesanan dari pembeli, segera siapkan barang yang diminta. Segera kirim menggunakan jasa pengiriman atau ekspedisi. Sebaiknya Anda tak membuat pelanggan menunggu.

Selalu jual produk yang berkualitas dan sesuai dengan deskripsi produk yang ada di toko. Jangan sampai Anda mengirimkan barang yang berbeda karena konsumen akan merasa tertipu.

Baca juga: Panduan Cara Jualan di Shopee untuk Pemula

Bagaimana Cara Jualan di Lazada Agar Omzetmu Meningkat?

Cara jualan di Lazada tadi sudah cukup jelas, bukan? Ikuti cara ini supaya toko Anda bisa menghasilkan omzet dan laba yang selalu meningkat.

1. Deskripsi Produk dan Foto yang Menarik

Foto produk sangat menentukan impresi pertama seorang calon pembeli. Jika foto tampak menarik, calon pembeli akan lanjut membaca deskripsi produk dan membelinya. Jadi, Anda harus menyiapkan foto produk yang jelas dan juga menarik. 

Perlihatkan produk dari berbagai sisi dan tampilkan detailnya. Bila perlu, berikan sedikit keterangan untuk memperjelas foto.

2. Berikan Promo

Pembeli sangat menyukai potongan harga dan juga promo. Gunakanlah dua senjata ini untuk menarik pembeli. Anda bisa memberikan potongan harga untuk produk tertentu. Selain itu, Anda juga dapat memberikan promo seperti beli 1 gratis 1.

3. Review dan Rating

Review dan rating adalah dua hal paling penting selain foto produk. Calon pembeli akan menilai kualitas suatu produk dari review pembeli sebelumnya. Jika review dan rating produk Anda baik, calon pembeli akan lebih yakin untuk meminang produk tersebut.

4. Fast Response

Lazada menyediakan fitur chat untuk menghubungkan antara pembeli dengan penjual. Umumnya, calon pembeli menggunakan fitur ini untuk menanyakan spesifikasi produk secara lebih mendalam. Fitur chat juga menjadi media untuk berdiskusi apabila terjadi masalah.

Sebaiknya Anda merespons pembeli dengan lebih cepat. Calon pembeli akan merasa senang dan dihargai ketika Anda membalas chat mereka dengan cepat.

Baca juga: Cara Jualan di Bukalapak

Cara jualan di Lazada memang sedikit berbeda dengan marketplace lain. Persyaratan agak rumit di awal bertujuan untuk mengurangi potensi munculnya penjual yang tidak bertanggung jawab. Hal ini merupakan upaya Lazada untuk meningkatkan kepuasan pembeli.