Ingin tau lebih lengkap tentang pengertian PPOB? Simak selengkapnya disini. ✅ Pengertian, ✅ Cara Daftar, ✅ Tips.

Penghasilan bisa didapatkan dari mana saja. Ada yang bekerja untuk perusahaan, ada pula orang yang memilih untuk mengembangkan bisnis sendiri. Salah satu bisnis yang cukup menjanjikan adalah PPOB.

Apa itu PPOB? Mungkin pertanyaan inilah yang terpikirkan di benak Anda.

Di kesempatan ini, kami akan membahas mengenai pengertian PPOB serta panduan untuk memulainya. Tanpa berlama-lama, langsung saja simak penjelasannya dari BukuWarung berikut. 

Pengertian PPOB

Kepanjangan dari PPOB yaitu Payment Point Online Bank. Dari kepanjangan tersebut, mungkin Anda sudah dapat menyimpulkan pengertiannya.

PPOB adalah layanan khusus untuk membantu masyarakat dalam melakukan pembayaran menggunakan sistem perbankan.

Ada banyak sekali jenis pembayaran yang dapat dilayani oleh PPOB, antara lain:

• Tagihan listrik pasca bayar
• Pembelian token listrik prabayar
• Pulsa untuk ponsel
• Paket internet
• Tagihan kartu kredit
• Tagihan PDAM
• Cicilan kendaraan bermotor
• Iuran rutin BPJS Kesehatan
• Dan masih banyak lagi.

Bisnis PPOB tak hanya memberikan keuntungan bagi pelakunya, namun turut serta membantu masyarakat.

Sebelumnya, masyarakat harus datang ke masing-masing instansi terkait untuk membayarkan tagihan-tagihan seperti yang tersebut di atas.

Berkat adanya PPOB, masyarakat bisa membayar semua tagihan hanya di satu tempat saja.

Mengapa saat ini kita bisa menjumpai loket PPOB di mana-mana? Bisnis ini bisa dimiliki dan dilakukan oleh siapa saja.

Oleh karena itu bisnis ini bisa dikatakan bisnis yang cocok untuk sampingan dan bisa juga dikatakan ide bisnis yang cocok untuk mahasiswa.

Modal yang diperlukan untuk memulai bisnis yang satu ini juga tidak terlalu besar. Perlengkapan yang perlu dipersiapkan adalah satu buah komputer desktop atau laptop.

Sebuah printer juga diperlukan untuk mencetak nota sebagai bukti pembayaran.

Sedangkan untuk operasionalnya, Anda membutuhkan koneksi internet yang stabil serta saldo.

Jadi, dalam PPOB Anda harus melakukan deposit terlebih dahulu untuk mendapatkan saldo. Saldo ini untuk melakukan pembayaran dan Anda menerima uang tunai dari pelanggan.

Baca juga: Cara Menjadi Agen Pulsa

Cara Daftar PPOB Kini Sangat Mudah dan Cepat

Bisnis PPOB bisa dilakukan dan dimiliki oleh siapa pun, termasuk Anda. Karena memang bisnis ini juga cocok sebagai ide usaha rumahan. Caranya pun sangat mudah, ikuti langkah-langkah di bawah ini.

1. Persiapkan Modal

Hal pertama yang harus dipersiapkan adalah modal. Di awal, Anda perlu menyiapkan sebuah perangkat komputer atau laptop, serta printer.

Beberapa vendor PPOB bahkan tidak memerlukan komputer. Peralatan yang digunakan yaitu ponsel pintar.

Koneksi internet juga menjadi satu hal penting dalam menjalankan bisnis PPOB. Tanpa internet, bisnis tak bisa berjalan. Jangan lupa untuk membeli saldo atau melakukan deposit.

Di awal, Anda bisa membeli saldo sebesar Rp 100.000 terlebih dahulu. Ingat juga modal yang Anda keluakan ada baiknya Anda lakukan pencatatan.

Tujuannya agar Anda memiliki data pengeluaran dan pemasukan dari bisnis Anda, selain itu pencatatan ini juga memudahkan Anda untuk membuat pembukuan.

Untuk memudahkan Anda dalam mencatat, Anda bisa gunakan aplikasi pencatat keuangan BukuWarung, dengan aplikasi BukuWarung, Anda akan lebih mudah mencatat pengeluaran, pemasukan hingga hutang piutang.

2. Menemukan Vendor

Di Indonesia ada banyak vendor penyedia layanan PPOB. Karena ada banyak pilihan, sebaiknya Anda mencari informasi lebih lengkap mengenai keunggulan serta kekurangan masing-masing vendor.

Carilah vendor yang lebih menguntungkan untuk Anda dan tidak membebani konsumen.

Pilih vendor yang servernya selalu stabil. Hal ini juga sangat penting. Jangan sampai Anda menolak konsumen yang akan melakukan pembayaran karena sistem down.

3. Lokasi Bisnis

Sebenarnya, PPOB termasuk ke dalam jenis bisnis online. Namun untuk mendukung operasional, Anda perlu menyediakan sebuah tempat. Anda bisa menggunakan bagian depan rumah Anda untuk memulai bisnis. 

Satu hal yang terpenting ketika memilih tempat bisnis PPOB adalah memastikan tidak ada saingan di sekitar lokasi.

4. Strategi Pemasaran

Meskipun bisnis ini tergolong memiliki peluang yang besar, Anda tetap harus memikirkan strategi yang tepat untuk bisnis tersebut.

Banyak orang yang enggan keluar rumah hanya untuk membayar tagihan listrik, nah Anda bisa mendatangi rumah orang tersebut untuk menawarkan jasa pelayanan yang Anda miliki.

Selain untuk menarik hati pelanggan, strategi ini juga bisa dijadikan sebagai pengingat agar pembayaran tagihan tidak terlambat.

Menjalankan bisnis PPOB memiliki beberapa keunggulan yang sangat menguntungkan bagi para pelakunya.

5. Pangsa Pasar Luas

Bisnis PPOB memiliki keunggulan dalam hal pangsa pasar. Semua lapisan masyarakat mulai dari ibu rumah tangga, karyawan kantor, pelajar dan mahasiswa membutuhkan layanan PPOB untuk membayar berbagai macam tagihan.

Setidaknya, masyarakat akan melakukan pembayaran tagihan satu kali dalam setiap bulan.

Contoh paling sederhananya adalah pembayaran tagihan listrik. Hampir semua masyarakat menggunakan listrik PLN dan harus membayar setiap bulan.

Pembayaran listrik PLN memang menjadi layanan yang paling banyak dibutuhkan oleh masyarakat.

Namun di samping itu masih banyak pula jenis pembayaran lain yang tak kalah banyak peminatnya. Ada pembayaran PDAM, kredit kendaraan bermotor, pulsa, dan lain sebagainya.

6. Sistem Yang Mudah

PPOB memiliki sistem yang sangat sederhana dan mudah untuk dioperasikan. Untuk melakukan pembayaran, Anda hanya perlu memasukkan nomor ID pengguna.

Setelah itu, tagihan akan terlihat di layar. Konsumen memberikan uang tunai lalu Anda menyerahkan bukti pembayaran.

Selain mudah untuk dioperasikan, PPOB juga sangat mempermudah masyarakat untuk melakukan pembayaran.

Payment Point Online Bank berperan menjadi jembatan yang mengubungkan antara konsumen dengan outlet pembayaran resmi.

7. Komisi Menguntungkan

Dari mana keuntungan bisnis PPOB didapatkan? Anda akan memperoleh komisi dari setiap transaksi yang berhasil dilakukan. Komisi yang didapatkan umumnya berkisar antara 1% hingga 5% dari nominal transaksi.

Meskipun keuntungan terlihat tidak begitu besar, namun bisnis ini cukup menjanjikan. Jika Anda mendapatkan banyak pelanggan, komisi yang didapatkan juga semakin besar.

Dengan membaca penjelasan di atas, sudahkan Anda memahami apa itu pengertian PPOB beserta cara memulainya? Mulailah dari sekarang sebelum banyak saingan bermunculan.