Laporan keuangan membantu Juragan agar mengetahui bagaimana kondisi keuangan bisnis serta membantu bisnis Juragan berjalan hingga jangka panjang. Neraca saldo adalah bagian yang tidak luput dari proses pembukuan keuangan.

Saat ini digitalisasi semakin berkembang, tak terkecuali bidang keuangan. BukuWarung membantu Juragan membuat laporan keuangan menjadi lebih mudah dan fitur unggulan top up saldo yang bisa menjadi alternatif bisnis Juragan.

Nah, untuk lebih jelasnya, berikut adalah penjelasan lengkap mengenai neraca saldo dan top up di BukuWarung.

Pengertian Neraca Saldo

Neraca saldo adalah sebuah neraca yang berisi mengenai informasi saldo dan seluruh akun dalam sebuah laporan keuangan. Akun-akun tersebut harus disusun sistematis berdasarkan kode akun. Kode akun sendiri biasanya diketahui dari buku besar yang disusun oleh perusahaan.

Juragan perlu teliti saat melakukan pencatatan neraca saldo, sebab jika terjadi maka akan berpengaruh pada laporan keuangan. Neraca saldo yang yang sudah benar dapat dilihat dari jumlah saldo debit dan kreditnya seimbang atau balance.

Neraca saldo akan memberikan informasi kepada Juragan mengenai saldo akhir setiap akun. Kemudian, neraca saldo dapat digunakan sebagai dasar dalam penyusunan sebuah laporan keuangan.

Setelah pencatatan Jurnal umum  diposting ke buku besar, selanjutnya yaitu melakukan pencatatan neraca saldo. Sumber pencatatan neraca saldo didapatkan dari saldo akhir akun jurnal umum yang telah diposting ke dalam buku besar.

Baca juga : Laporan Laba Rugi

Fungsi Neraca Saldo

Fungsi Neraca saldo adalah sebagai alat evaluasi karena didalamnya menyediakan informasi terkait saldo pada masing-masing akun yang berasal dari buku besar. Secara umum, neraca saldo mempunyai 4 fungsi utama, yaitu :

1. Persiapan laporan keuangan

Juragan dapat membuat neraca saldo sebelum melakukan penyusunan laporan keuangan. Sebab neraca saldo digunakan sebagai dasar pembuatan laporan keuangan. Seluruh informasi yang terdapat dalam laporan keuangan didasarkan pada neraca saldo.

2. Pencatatan

Neraca saldo mencatat seluruh saldo dari setiap akun. Pencatatan harus dilakukan secara sistematis untuk memudahkan membaca laporan keuangan.

3. Koreksi agar tidak terjadi kesalahan

Apabila total dari neraca saldo baik sebelah debit ataupun kredit tidak seimbang, maka terjadi kesalahan pencatatan. Adanya pembuatan neraca saldo yaitu mempermudah mendeteksi kesalahan tersebut.

4. Monitoring Perusahaan

Neraca saldo dapat dijadikan sebagai alat untuk memonitoring bisnis Juragan. Setiap akun yang tercatat pada neraca saldo akan terlihat jumlah saldo dari masing-masing akun. Maka dari itu, neraca saldo dapat digunakan untuk memonitoring perusahaan atau bisnis Juragan.

Contoh Neraca saldo

PT. Juragan

Neraca Saldo

10 Februari 2022

(dalam mata uang rupiah)

 

Uraian                                                       Debit                                                          Kredit

Kas                                                          5.000.000

Piutang                                                   7.250.000

Perlengkapan.                                       3.500.000

Tanah.                                                   25.000.000

Utang.                                                                                                                          2.500.000

Modal.                                                                                                                        13.750.000

Pendapatan Jasa                                                                                                      27.000.000

Beban Gaji.                                            2.500.000

Jumlah.                                                43.250.000.                                              43.250.000

Setelah melihat penjelasan di atas, bagaimana cara membuat laporan keuangan yang mudah dan praktis?

BukuWarung memberikan layanan untuk Juragan membuat laporan digital. Jika Juragan masih bingung membuat laporan keuangan, BukuWarung solusinya.

Berikut cara menyusun laporan keuangan

1. Menyusun Neraca Saldo

Seperti penjelasan di atas, neraca saldo berkaitan dengan debit dan kredit. Informasi yang disajikan di neraca saldo, Juragan dapat menggunakannya untuk mengecek keseimbangan antara debit dengan kredit.

2. Pengumpulan Data Untuk Jurnal Penyesuaian

Jika ada beberapa transaksi yang belum tercatat dan belum sesuai, maka data tersebut dapat dikumpulkan untuk membuat jurnal penyesuaian.

3. Menyusun Neraca Lajur

Neraca lajur merupakan cara untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan yang dimulai dari neraca saldo dan disesuaikan dengan data yang diperoleh dari jurnal penyesuaian.

4. Mulai Membuat Laporan Keuangan

Laporan keuangan  terdiri dari laporan perubahan modal, laporan laba rugi, dan laporan lainnya. Laporan tersebut dapat disusun langsung di neraca lajur, sebab dalam neraca lajur sudah dipisahkan jumlah yang dilaporkan dalam neraca atau laporan laba rugi.

5. Menyesuaikan dan Menutup Rekening

Setelah rekening di dalam buku besar disesuaikan, selanjutnya adalah membuat jurnal penutupan. Informasi jurnal tersebut selanjutnya harus dibukukan di buku besar sesuai dengan rekening yang bersangkutan.

6. Menyusun Neraca Saldo Setelah Penutupan

Neraca saldo setelah penutupan dapat digunakan untuk mengecek keseimbangan debet dan kredit pada rekening-rekening yang masih terbuka, dimana isinya hanya rekening riil saja.

Laporan keuangan tersebut dapat Juragan buat di BukuWarung, pembukuan keuangan yang tentunya dapat Juragan akses kapanpun dan dimanapun.

Selain itu, BukuWarung juga mempunyai fitur top up e-wallet yang membuat Juragan semakin untung. Nah, apa saja keuntungan top up e-wallet di BukuWarung ?

Keuntungan top up e-wallet di BukuWarung

1. Bikin Bisnis Makin Lancar

Juragan tidak perlu repot pindah sana-sini, karena semua kebutuhan Juragan sudah ada dalam satu aplikasi BukuWarung.

2. Pembayaran Praktis

Juragan tidak perlu repot menyiapkan uang kembalian. Bisnis Juragan tidak ketinggalan zaman dengan transaksi digital.

3. Pencatatan Otomatis

Setiap transaksi pembayaran, akan tercatat otomatis di aplikasi.

4. Nota Transaksi

Juragan dapat langsung mencetak nota transaksi sebagai bukti ke pelanggan.

5. Bebas Biaya Admin

Juragan akan mendapatkan keuntungan lebih maksimal.

6. Jualan Cepat Gak Pakai Ribet

Kapanpun pelanggan mau top up e-wallet, Juragan tidak perlu ribet tinggal pencet.

7. E-Wallet Komplit Bikin Untung Meroket

Juragan dapat mengatur harga jual dan pastinya tidak memerlukan modal besar.

Baca juga : Tips Jualan Saldo E-Wallet 

Tidak hanya itu, saat ini BukuWarung bisa bayar PPOB pakai saldo loh Juragan. Sebelum lebih lanjut, PPOB sendiri yaitu Payment Point Online Bank. Dimana PPOB ini memberikan layanan kepada Juragan dalam melakukan pembayaran menggunakan sistem perbankan.

Pembayaran yang termasuk dalam PPOB sendiri seperti tagihan listrik pasca bayar, tagihan internet dan lainnya. Untuk melakukan pembayaran Juragan harus datang ke instansi terkait.

Namun, saat ini Juragan dapat membayarnya di loket PPOB dimana-mana. Lebih praktisnya lagi, BukuWarung telah menyediakan layanan bayar PPOB pakai saldo. Jadi, Juragan dapat menghemat tempat, waktu dan tentunya keuntungan lebih maksimal.

Dengan membaca penjelasan di atas, semoga dapat menambah informasi untuk Juragan dan tentunya dapat menjadi ide bisnis lewat BukuWarung.