Setiap orang memiliki definisi suksesnya masing-masing. Yang dianggap sebuah pencapaian bagi sebagian orang, mungkin tidak membawa kebahagiaan yang sama untuk orang lain. Inilah yang dirasakan dan dialami oleh Mas Ponco setelah belasan tahun membangun karir yang mapan di industri rokok.
Tak dapat dipungkiri, mimpi terbesarnya terus terngiang-ngiang di pikiran dan hatinya: merintis usaha sendiri bersama sang Ibu. Sayangnya sosok Ibu tercinta telah berpulang kepada Yang Maha Kuasa sebelum cita-cita tersebut terwujud. Namun, hingga kini Mas Ponco tetap bertekad untuk memperjuangkannya.
Ingin Buka Bisnis Kuliner, Karena Kecintaan Almarhumah Ibu akan Memasak
Suasana RSUD Pasar Minggu sedang ramai-ramainya. Langit di luar tampak redup, awan pekat masih bergelantungan menghujani Jakarta dengan rintik-rintik hujan. Di kantin karyawan rumah sakit, lantunan musik mengalun menemani aktivitas puluhan kedai yang mulai bersiap-siap menyambut serbuan pelanggan di jam makan siang.
Asap kuah yang baru selesai dimasak membumbung dari petak Bakso Granat Mas Ponco. Tak berapa lama, Mas Ponco datang menghampiri dengan semangkuk bakso komplit: ada bakso urat, bakso halus, sayur, mi kuning, dan tentu saja pangsit goreng diguyur kuah gurih hangat.
“Dicicipi dulu Mbak. Hujan-hujan gini cocoknya makan bakso” ujar Mas Ponco sembari meminta pegawainya membawakan sambal dan botol kecap. Ucapannya benar, menyeruput kuah hangat di tengah hawa dingin hujan adalah kenikmatan yang sungguh tak ada duanya.
“Agak nggak nyambung ya Mbak, dari kerja di perusahaan rokok ke jualan bakso?” ucap Mas Ponco membuka obrolan. Meninggalkan karir mapan untuk jadi pengusaha UMKM memang bukan keputusan mudah dan masuk akal untuk banyak orang. “Saya itu passion di usaha kuliner ya karena almarhumah Ibu juga. Dari kecil melihat beliau suka masak dan masakannya digemari orang-orang, jadinya kebawa sampai sekarang kayaknya…”
Mas Ponco berkisah sebenarnya pertama kali ia mencoba merintis usaha kuliner di tahun 2012. Saat itu ia berjualan batagor, salah satu makanan kesukaannya. Kala itu ia tetap bekerja di kantor, sementara kios batagor dikelola oleh karyawan.
“Sayangnya malah nggak jalan dan kacau balau. Akhirnya saya stop dulu batagornya, dan balik fokus ke kerja kantor” Obrolan kami terhenti karena beberapa pelanggan datang untuk memesan. Mayoritas suster dan dokter yang bekerja di rumah sakit, lainnya adalah pengunjung yang menjenguk pasien.
Bisnis Pertama Gagal, Malah Terjun Penuh jadi Pengusaha
Meskipun sempat gagal pada bisnis pertama, Mas Ponco tetap merawat mimpinya dengan giat. Semangatnya kembali berkobar saat tak sengaja menonton video Bob Sadino di Youtube. Saat ditanya definisi usaha yang bagus atau baik, tokoh konglomerat populer Indonesia itu menjawab bahwa usaha yang bagus adalah yang dijalankan dan diwujudkan, tidak hanya berhenti di angan-angan saja.
Dari situ Mas Ponco pun berdiskusi dengan istrinya untuk banting setir jadi pengusaha penuh waktu. Berbekal perencanaan matang dan doa, pada tahun 2022 Bakso Granat Mas Ponco resmi beroperasi di RSUD Pasar Minggu.
Pemilihan lokasi bukan tanpa alasan. Pertama, sang istri bekerja sebagai apoteker di RSUD Pasar Minggu. Saat jam shift berakhir, ia akan ikut membantu Mas Ponco berjualan.
“Ya ternyata istri saya selain jago meracik obat, meracik makanan juga top banget” kelakar Mas Ponco.
Alasan kedua, di kantin karyawan tersebut belum ada kedai bakso. Terbukti dari respon yang sangat baik dari pelanggan. Di jam makan siang, kedainya sangat ramai dan sempat membuatnya kelimpungan. Akhirnya beberapa bulan setelah buka, Mas Ponco memutuskan untuk mempekerjakan seorang karyawan.
Rasa Syukur Mimpi yang Terwujud & Usaha Yang Makin Canggih
Kedainya memang masih terbilang baru dan sederhana, namun Mas Ponco sudah memberanikan diri untuk menetapkan target selanjutnya yaitu membuka cabang di lokasi lain.
Mas Ponco mengaku, merintis usaha memang tidak mudah. Namun, ia sangat bahagia bisa mewujudkan cita-cita yang telah diimpikannya sejak lama. Respon pelanggan juga jadi penyuntik semangat setiap hari, terutama saat memuji hidangan yang disajikan.
“Alhamdulillah banyak yang bilang baksonya enak. Terus kalau pas tutup, banyak yang nanyain dan nyariin.. Itu yang saya syukuri dan memotivasi saya buat jadi lebih baik lagi” katanya
Banyak pelanggan yang merupakan suster muda maupun dokter koas yang jarang membawa uang cash. Mas Ponco pun tertarik untuk menyediakan pembayaran digital.
“Kebetulan ada tim BukuWarung yang menawarkan download aplikasi GRATIS dan pakai fitur QRIS. Saya langsung iyakan. Fitur QRIS BukuWarung Ini membantu sekali karena saya nggak perlu ribet cari kembalian. Pelanggan tinggal scan saja, uang bisa masuk dari bank apapun atau e-wallet apapun, uangnya masuk di hari yang sama.” lanjut Mas Ponco sumringah. Selain itu dengan aplikasi BukuWarung saya juga terbantu dalam mencatat penjualan dan pengeluaran, karena sudah ada laporan keuangan otomatis yang disajikan harian, mingguan dan bulanan. Kelola keuangan bisnis saya jadi lebih praktis cukup pakai HP.
Fitur QRIS BukuWarung: Andalan Juragan Bisnis Untuk Terima Pembayaran Pelanggan dengan Lebih Praktis
Untuk Juragan yang menjalankan bisnis, kira-kira apa saja sih kesulitan yang sering dihadapi?
- Pelanggan yang ingin membayar dari bank berbeda-beda?
- Ribet cari kembalian saat ramai pembeli?
- Sering tak punya waktu ke ATM untuk bayar tagihan?
- Ada yang pernah mengalami kendala di atas?
Tenang! Sekarang ada solusi mudah untuk semua urusan bayar & tagih usaha: Fitur QRIS BukuWarung!
Saat ini, QRIS memang menjadi fitur primadona di antara pemilik usaha. Aktivitas tagih & bayar digital jadi lebih aman, cepat, & mudah. Juragan dapat terhindar dari penipuan uang palsu serta memberikan alternatif pembayaran yang praktis untuk pelanggan.
Selain itu, dengan satu aplikasi BukuWarung saja, Juragan bisa atur berbagai urusan keuangan usaha, dengan berbagai fitur BukuWarung lainnya lho!
✅ Catat pemasukan & pengeluaran usaha praktis dalam satu aplikasi
✅ Dapat laporan keuangan harian, mingguan, & bulanan otomatis
✅ Catat & pantau stok dengan mudah
✅ Pengajuan modal usaha mudah & aman
Ingin tahu lebih cara membuat QRIS BukuWarung untuk usaha Juragan seperti Mas Ponco & 7 juta pengguna BukuWarung lainnya? Download aplikasi BukuWarung di Playstore sekarang & klik di sini untuk membaca informasi lengkapnya disini.