Berkunjung ke kedai “Bebek & Ayam Bakar Babeh Zacky” di bilangan Ciledug terasa seperti mampir ke rumah kerabat sendiri. Mungkin karena lokasinya berada di rumah pribadi sang pemilik, Pak Mulyadi dan Ibu Reni. Sebagian garasi rumah difungsikan sebagai area makan, dengan meja dan kursi untuk digunakan pelanggan.
Kedai ini terletak di bilangan Ciledug, di sebuah jalan perumahan yang cukup besar. Menariknya, banyak warga yang juga menggunakan rumahnya menjadi kedai makan atau usaha kecil lain. Tak hanya ramai, area tersebut terasa sangat hidup. Pak Mulyadi sendiri tak hanya menawarkan menu ayam & bebek. Tepat di sebelahnya, berdiri tenda Soto Ayam & Betawi. Pak Mulyadi mengaku mengeluarkan biaya belasan juta rupiah demi membeli resep otentik soto. Alasannya karena di area tersebut belum ada yang berjualan soto dan Pak Mulyadi ingin pelanggannya menikmati hidangan soto yang benar-benar lezat.
Daftar Isi
Jualan Durian Hasilkan Jutaan Rupiah Per Hari, Namun Terpaksa Tutup
Perjalanan Pak Mulyadi menjadi pengusaha ternyata telah dimulai sejak lama. Bahkan, saat ia masih berkarir di industri event organizer. Meskipun bekerja di sebuah perusahaan, ia selalu percaya bahwa jadi pengusaha adalah bentu ibadah karena dapat memberikan pekerjaan bagi orang lain. Akhirnya, sembari bekerja ia pun memulai usaha jual durian yang banyak dibantu sang istri.
“Waktu itu bisa dibilang sukses. Sehari bisa untuk jutaan rupiah,” cerita Pak Mulyadi. Ia menghela nafas panjang lalu melanjutkan, “Ya sayangnya usaha durian itu kan musiman.. Waktu itu sempat masa panen jelek, jadi nggak bisa jualan lama. Akhirnya setelah 4 tahun jalan, kami harus tutup usaha durian itu”
Kegagalan pertama pastilah terasa sangat pahit. Belum lagi Pak Mulyadi merasa memiliki tanggung jawab untuk para karyawan yang telah bekerja untuknya sejak awal. Ia dihadapkan kepada dua pilihan: kembali bekerja kantoran dan harus memulangkan karyawan, atau memberanikan diri merintis usaha kembali.
Banting Setir Buka Kedai Bebek & Ayam Bakar
Sempat menemukan jalan buntu, justru para karyawan yang memberikan ide bagi Pak Mulyadi untuk berjualan nasi ayam dan bebek.
“Anak-anak itu bilang kalau ayam bebek kan semua orang pasti suka, bahannya juga lebih gampang dari durian. Takjub sekali saya. Ternyata karyawan saya juga semangat buat bangkit dan maju terus” ujar Pak Mulyadi. Ia pun bertekad menjalankan usaha kuliner ini. Pak Mulyadi membuktikan keseriusan dan komitmennya dengan resign dari pekerjaan di event organizer agar bisa mengurus usahanya secara penuh waktu.
Di tahun pertama, Pak Mulyadi ikut terjun langsung dalam operasional kedai meskipun telah memiliki 4 karyawan. Ia ingin memberikan contoh penerapan standar pelayanan yang baik. Pak Mulyadi selalu mengajak mengobrol pelanggannya dan menanyakan rasa makanan yang disajikan.
“Hal-hal detail menurut saya sangat penting. Contohnya minuman itu harus keluar duluan dan nggak boleh terlalu lama. Agar pelanggan bisa minum dulu sambil nunggu makanan jadi dimasak. Lalu kebersihan area dapur juga wajib diperhatikan. Saya juga ajari anak-anak untuk sebisa mungkin mengenal pelanggan, terutama yang sering datang” ucap Pak Mulyadi. Tujuan utamanya adalah untuk memberikan pola pikir ala pengusaha untuk para karyawannya.
“Saya tuh pengen banget karyawan saya bisa mandiri, bisa menghidupi keluarganya. Cita-cita saya buka cabang terus saya kasih ke mereka buat dikelola” lanjutnya.
Mimpi tersebut tentu tak mudah untuk diwujudkan. Ia harus berkali-kali memantau dan mengingatkan karyawan. Namun, tak hanya sampai di situ. Pak Mulyadi ternyata juga pernah mengalami peristiwa pahit yang dilakukan mantan karyawan.
“Iya, dulu ada karyawan yang ngutang beli motor, tapi atas nama saya. Orangnya pulang kampung, ngilang. Jadi saya yang ditagih selama berbulan-bulan. Padahal kalau mau bilang ke saya baik-baik, saya bisa bantu..” kisah Pak Mulyadi. Namun saat ditanya apakah insiden itu membuatnya kapok untuk membina orang lain, ia dengan tegas berkata tidak. Menurutnya memberi lapangan pekerjaan dan memberdayakan orang lain adalah sebuah kewajiban serta bentuk ibadah. Pak Mulyadi bertekad akan tetap melakukannya selama ia bisa.
Kerja kerasnya pun berbuah hasil. Kini ia mengaku percaya diri untuk membiarkan karyawannya menjalankan kedai sendiri tanpa pengawasan. Menurutnya, mereka telah bisa menerapkan pelajaran-pelajaran dalam berbisnis yang ia contohkan.
Kedai Sederhana yang Berkawan dengan Teknologi
Rasa makanan yang lezat dan pelayanan istimewa membuat kedai Pak Mulyadi menjadi primadona meskipun di sekitar area tersebut cukup banyak usaha kuliner serupa. Ramainya pembeli sempat membuat Pak Mulyadi kewalahan menghitung penjualan dan mencari kembalian. Apalagi saat awal-awal dipercayakan sepenuhnya ke para karyawan.
Akhirnya, Ia pun memilih menggunakan QRIS dari BukuWarung, sehingga pelanggan bisa bayar dengan uang pas, cukup dengan scan barcode dari bank atau e-wallet apapun. Para karyawan jadi tidak ribet cari kembalian, Pak Mulyadi juga mendapatkan laporan keuangan otomatis yang membuatnya tidak pusing menghitung penjualan manual.
Fitur QRIS BukuWarung: Andalan Juragan Bisnis Untuk Terima Pembayaran Pelanggan dengan Lebih Praktis
Untuk Juragan yang menjalankan bisnis, kira-kira apa saja sih kesulitan yang sering dihadapi?
- Pelanggan yang ingin membayar dari bank berbeda-beda?
- Ribet cari kembalian saat ramai pembeli?
- Sering tak punya waktu ke ATM untuk bayar tagihan?
- Ada yang pernah mengalami kendala di atas?
Tenang! Sekarang ada solusi mudah untuk semua urusan bayar & tagih usaha: Fitur QRIS BukuWarung!
Saat ini, QRIS memang menjadi fitur primadona di antara pemilik usaha. Aktivitas tagih & bayar digital jadi lebih aman, cepat, & mudah. Juragan dapat terhindar dari penipuan uang palsu serta memberikan alternatif pembayaran yang praktis untuk pelanggan.
Selain itu, dengan satu aplikasi GRATIS BukuWarung yang bisa didownload di Playstore, Juragan bisa atur berbagai urusan keuangan usaha, dengan berbagai fitur BukuWarung lainnya lho!
✅ Catat pemasukan & pengeluaran usaha praktis dalam satu aplikasi
✅ Dapat laporan keuangan harian, mingguan, & bulanan otomatis
✅ Catat & pantau stok dengan mudah
✅ Pengajuan modal usaha mudah & aman
Ingin tahu lebih cara membuat QRIS BukuWarung untuk usaha Juragan seperti Pak Mulyadi & 7 juta pengguna BukuWarung lainnya? Download aplikasi BukuWarung di Playstore sekarang & klik di sini untuk membaca informasi lengkapnya disini.